Abraham yang setia

Janji manusia kadang kadang hanyalah sebuah janji yang sifatnya lips service atau hanya dibibir saja. Betapa kita lebih sering mengingkari janji daripada mentaatinya, terutama kepada pihak pihak yang dirasa lebih rendah preferensinya daripada kita. Pikir kita, ah tentu kita bisa membuat janji lagi dilain waktu sesuai keinginan kita. Tetapi lagi lagi kitapun tidak setia dengan janji tersebut.
Sampai sampai semua perikatan bisnis yang professional harus memakai surat surat perjanjian, saksi saksi dan juga sangsi sangsi demi menjaga tegaknya eprjanjian yang dibuat oleh manusia.
Bagaimana dengan janji Allah kepada Abraham ? Bacaan kita dari Kejadian 12:1-9 mencatat janji janji Allah kepada Abraham yang sangat padat, saya mencoba mengurai dari ayat ayat tersebut sebagai berikut :

  • ·         Allah akan menunjukkan sebuah negeri kepada Abraham.
  • ·         Allah akan menjadikan Abraham bangsa yang besar.
  • ·         Allah akan memberkati Abraham.
  • ·         Allah akan menjadikan nama Abraham mashyur.
  • ·         Allah akan memberkati mereka yang memberkati Abraham dan sebaliknya akan mengutuk mereka yang mengutuk Abraham.
  • ·         Allah akan memberikan negeri kepada keturunan Abraham.


Janji Allah yang begitu padat bergizi tersebut diberikan kepada Abraham tentu bukan tanpa syarat sama sekali, tetapi dari sisi inisiatif Allah sungguh kita melihat bahwa Abraham adalah manusia pilihan sehingga Allah mau memberinya janji berkat yang sangat besar.
Sebagai bukti janji lisan Allah maka Allah menguatkannya dengan secara visual, lihatlah pada ayat ke 7 dimana Allah menampakkan diri kepada Abraham. Barangkali ini dipandang Allah sebagai hal penting sehingga DIA berkenan menampakan diri kepada Abraham sekaligus meneguhkan janji janjiNYA.
Disis lain Abraham juga merespon dengan mendirikan mezbah di tempat dimana Allah menampakan diriNYA.
Janji Allah adalah janji yang YA dan AMIN, terbukti Abraham menjadi orang termashyur disepanjang jaman dari dialah lahir bangsa bangsa besar sampai sekarang. Bagaimana kita sebagai manusia menanggapi janji janji Allah? Respon kepercayaan dan penyerahan diri kita kepada Allah akan menentukan bagaimana nanti janji janji itu akan dipenuhi. Abraham adalah sebuah contoh besar dari penggenapan janji Allah, disisi lain pun Abraham adalah Bapa Orang Beriman, dia memegang janji itu dengan luar biasa. Perhatikanlah juga bahwa ada perintah Tuhan didalam janji janjinya, dan sekali lagi Abraham adalah pelaku Firman Tuhan yang taat. Bagaimana dia bisa dan mau berangkat ke sebuah negeri yang sama sekali tidak dia ketahui, tentu semua ini karena iman dan kesetiaan Abraham merespon janji Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar