Pernahkah kalian merasakan begitu pas?

 Gimana ya, saya kadang merasa kok ada yang aneh dengan mekanisme kehidupan.  Ini yang beberapa kali saya rasakan.  Seolah seperti semesta ini tahu apa yang orang lain butuhkan.

Ini tentang uang gaes, saya pernah ngalamin ketika memperoleh reeki atawa tambahan penghasilan. Tentu ding saya bersukur Puji Tuhan pemilik semesta.  Sudah mikir sesuatu yang akan saya beli sebagai idaman saya. Eh ada saja orang yang mengajukan pinjaman uang.  Ya kan ya kan, jumlahnya kadang-kadang mendekati jumlah reeki yang saya terima.  Apakah ini sebuah kebetulan semata?. Atau memang sebenernya itu bukan jatah saya tetapi Tuhan melewati tangan saya sekaligus menguji apakah ciptaan-Nya ini setia memperhatikan orang lain?

Saya selalu bercakap-cakap dengan pemilik semesta ini ketika menghadapi hal-hal tersebut. Berkutat dalam tanya jawab internal dalam doa dan dalam diskusi nurani.  Benarkah ini kehendakNya yang dilewatkan melalui tangan saya?

Atau sesungguhnya DIA sedang menguji? Mungkin tidak selalu saya harus menjawab YA untuk sebuah pengajuan permintaan pinjaman jika nantinya justru mencelakakan orang tersebut.  Sebab bisa jadi ada kesalahan orang tersebut yang Tuhan mau menempanya agar mereka tidak mengulanginya lagi. Misalnya jika ternyata seseorang punya kebiasaan ngutang, dan kita termasuk pemberi utang an kepadanya. Ini yang mungkin bisa mengganggu ujian Tuhan?


Bisa jadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar