Tawaran Kasih Allah didalam Yesus Kristus

Renungan Kristiani



 Pernahkah Anda makan di resto siap saji yang menjual Pizza, setiap kali saya makan disana pada saat waitress melihat bahwa piring piring kami sudah kosong maka dia akan menawarkan apakah ada tambahan menu untuk kami pesan lagi?  Padahal sudah barang tentu kami cukup kenyang dengan makanan yang baru saja habis disantap.  Namun itulah tugasnya untuk meningkatkan penjualan, siapa tahu juga kita memesan untuk oleh oleh bagi yang ada dirumah.  Demikian juga dengan minimarket 24 jam yang menjamur di pelosok negeri ini, kasir selalu menanyakan kepada saya saat saya membayar belanjaan.  “ (hanya beli) Ini saja pak?”, maksudnya adakah pembelian lain yang terlupa sebelum meninggalkan kasir.  Semua dilakukan oleh penjual untuk menambah omset atau nilai penjualannya. 
Semua ditawarkan karena kita sudah terlebih dahulu membeli kepadanya. Tetapi Yesus Kristus menawarkan keselamatan atas jiwa kita bukan karena kebaikan kita, bukan karena kita sudah melakukan sesuatu kepada Allah. Bahkan kita masih ada dalam kondisi berdosa.  Begitu besar kasihNya kepada dunia ini. “ Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal ( Yohanes 3:16 )

Tugu Jogja dan grafiti

Foto ini saya ambil tanggal 4 Juni 2013, masalah grafiti atau corat coret di tempat umum nampaknya di Jogja sudah biasa. Sampai sampai di dekat Tugu Jogja, tepatnya di bekas toko Buku Gunung Agung pun sempat di corat coret, sangat menyedihkan karena di Jogja terkenal dengan Kota Pelajarnya, namun justru di dekat Tugu yang menjadi kebanggan bersama milik rakyat Jogja justru terdapat hal hal yang mengurangi keindahannya.  Semoga Dinas terkait segera mengatasinya dan yang terpenting adalah menegakkan hukum yang ada.

Tugu Jogja dan sepasang sepatu

Di awal bulan Juni 2013 ini saya melihat ada sepatu warna hijau stabilo tergantung di kabel yang melintang dekat dengan Tugu Jogja.  Sebagai sebuah kebanggaan masyarakat Jogja, saya merasa risih melihat hal ini.  Selain mengurangi keindahan tentu saja juga norak, apalagi warna nya yang mencolok.  Sebagian orang tidak memperhatikan hal tersebut, tetapi alangkah indahnya jika Tugu yang sudah direnovasi dengan indah, lingkungannya pun juga dijaga keindahan dan kebersihannya.  Semoga Dinas terkait segera membersihkannya.