Asyiknya memotret dengan kamera handphone


Pasar malam di Sambirejo - Sragen ( Haryanto )
Saya belajar memotret menggunakan kamera digital SLR, kemudian berkembang dengan memakai kamera Mirrorless. Tetapi sebenarnya yang perlu menjadi perhatian bagi penikmat foto lebih banyak kepada hasil fotonya, entah bagaimanapun jenis kameranya atau bagaimanapun Teknik yang dilakukan fotografer.  Penikmat foto juga tidak terlalu peduli dengan merk kamera, seri kamera dan sebagainya. Mata dan hati sebagai sensor utama penikmat foto, itulah yang akan membuat sebuah persepsi pada otak manusia agar mengapresiasi hasil sebuah foto.

Namun bila dari segi kepraktisan, saya pun suka mencoba dengan memakai kamrea handphone, dimana sekarang hampir setiap handphone ada kameranya, bahkan kamera belakang ( rear ) maupun kamera depan ( front ) yang banyak digunakan untuk ber swa foto ( selfie )

Dengan handphone saya lebih mudah mengambil moment yang mendadak tanpa harus susah susah mensetting kamera terlebih dahulu. Persiapan relatif lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan kamera SLR atau kamera pocket. Terutama untuk moment yang membutuhkan kecepatan, karena segera berlalunya moment tersebut. Selain lebih mudah disiapkan maka ukuran Handphone lebih kecil dari SLR sehingga jika dipakai memotret Human interest juga lebih tidak mengganggu obyek yang akan kita foto. Namun memang dengan keterbatasan zoom sehingga saya harus lebih dekat kepada obyek disbanding melakukan dengan lensa tele.

Saat ini saya memakai Zenfone 3, sebuah handphone dengan fasilitas kamera yang bisa di setel manual. Ini sangat saya sukai karena saya bisa menghasilkan gambar sesuai dengan keinginan saya. Tidak setiap frame ingin saya foto dengan hasil sesuai dengan kondisi aslinya. Adakalanya siang benderang kita ingin menghasilkan warna yang lebih sejuk, maka saya bisa melakukan perubahan pada White Balance secara manual agar foto yang dihasilkan lebih sejuk/lebih hangat. Lain pula jika saya ingin menghasilkan foto yang dapat merekam gerakan lambat, maka dengan mudah saya akan melakukan penyetelan pada kecepatan ( speed ) pada kamera Handphone tersebut.

Pendek kata dengan manual sistem yang tersedia di kamera handphone ini membuat kita bebas melakukan kreatifitas foto.

Selamat mencoba

*) catatan: Foto diatas saya ambil dengan memakai Zenfone 3, mode manual. Gerakan komidi putar terlihat dalam pengambilan gambar lambat ( slow speed ), Akan menimbulkan kesan/efek bahwa komidi putar tersebut sedang berputar. Hal ini membuat gambar lebih menarik karena lebih dinamis, tidak beku ( freeze ). Dengan teknik sederhana akan membuat gambar menjadi berbeda. 
Selamat berkarya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar